Kamis, 10 Januari 2013

MPLS




(Multiprotocol Label Switching)
MPLS 
Latar Belakang
Pada zaman yang serba berkembang dari segala sisi seperti perkembangan teknologi , yang dulunya hanya ,mengenakan sepeda kemana-mana sampai pada saat ini sudah banyak bermunculan mobil-mobil yang berkecepatan tinggi. Selain berkembang nya teknologi dalam dunia mekanik, juga berkembang dalam bidang komunikasi. Seperti sekarang sudah banyak bermunculan HP yang memepermudah komunikasi antara sesama manusia. Selain itu munculnya internet yang sangat mempermudah manusia dalam bertukar informasi dan mencari informasi. Dan bahkan dalam pengiriman paket( bahan tugas kerja dll).
Setelah berkembang nya internet banyak hal di lakukan terhadap nya, seperti dalam pengiriman tugas PR siswa atau mahasiswa, pengiriman suara, dan bahakan video ( contoh aplikasai skype/ video tahunan sekolah) dapat dilakuakan dengan sangat mudah. Tetapi di balik kemudahan tersebut, terdapat juga kesusahan karena perbuatan baik yang dilakaukan oleh jaringan ini.
Timbul lah pertanyaan di benak kita Kenapa perbuatan baik menjadi susah disini dan perbuatan baik apa yang bisa dilakaukan oleh perangkat yang tidak hidup dikasih akal untuk berpikir jernih dan hati nurani untuk merasaakan. Hal itu adalah system pengiriman data yang di anut dan telah dilakuakan secara turun menurun lah yang menjadi masalah. Yaitu prinsip FIFO (First In First Out). Dengan ada hal ini timbulnya sesuatu masalah dalam jaringan yaitu, ketika suatu data yang sangat penting harus di kirim kana tau di tunggu berada di jauh di belakang. Harus menunggu lama,. Oleh sebab itu  unmcul lah suatu solusi yaitu MPLS .

MPLS? Apa itu MPLS ?
 MPLS(Multiprotocol Label Switching) adalah suatu perangkat /teknologi yang digunakan untuk mengirim kan data. Pengiriman yang dilakukan ini berada pada jalur/jaringan besar (backbone),atau jaringan  yang WAN yang berkecepatan tinggi . MPLS ini bekerja diantara  layer 3 (Network Layer )  dan layer 2 (Data Link) pada OSI layer atau bisa di sebut layer 2.5. Yang dimana pada layer 3 ini bisa menggunakan beberapa jenis Routing Protocol seperti OSPF, IS-IS(OSPF dan IS-IS adalah perangkat Link state Protocol di Interior Gateway Protocol/IGP) , EGP (ini adalah perangkat di Exterior Protocol Routing/EXP).
Sebelum membahas lebih lanjurt tentang MPLS, mari pahami dulu karakteristik atau sifat dari pengiriman data pada suatu jaringan yang sudah di jelaskan tadi. Karakteristik nya adalah pada jaringan ini mengenal istilah FIFO(First In First Out). Yaitu sebuah pengiriman paket pada jaringan biasa itu sesuai dengan kepanjangan nya adalah paket yang pertama datang maka paket itu yang pertama akan sampai. Jadi pada pengiriman paket tersebut tidak memandang paket tersebut penting/ dari siapa paket itu berasal. Hal ini membuat susah jika ada pket sangat penting yang masuk dan akan dikirimkan, akan mengalamim delay. Oleh sebab itu muncul MPLS.
Seperti yang di jelaskan si atas MPLS (Multiprotocol Label Switching) adalah suatu teknologi pengiriman data dari sumber ke tujuan dengan cepat. Caranya dengan membuat seperti  suatu jalur / jalan khusus dalam suatu jaringan (virtual route / virtual link)  untuk suatu paket data tertentu . Paket data yang dapat melewati  jalur tersebut adalah peket data yang mempunyai label khusus. Jadi dengan menggunakan label ter sebut  sama dengan sebuah kunci yang dapat membuka suatu jalur yang hanya dimiliki oleh suatu paket data tersebut.
Pada MPLS ini paket yang sudah di berikan label pada paket data nya tersebut tidak akan diperiksa. Hal ini Karena label tersebut. Atau bisa di analogikan seperti ini,  pada suatu waktu ada rombongan presiden yang datang ke Pekanbaru. Rombongan ini ingin pergi ke Kampus Politeknik Caltex Riau. Maka Rombongan ini akan mendapat label pada kendaraan-kendaraan nya (ex Indonesia 1). Dengan menggunakan label ini maka para rombongan yang di kawal oleh polisi jalan menuju ke PCR. Selama perjalanan ini tidaka aka ada gangguan (macet/lampu lalu lintas/dan lain-lain). Seolah-olah  para rombongan ini mempunyai jalan sendiri. Dan ketika rombongan ini memasuki pintu masuk PCR pun tidak akan di periksa dengan kata lain lansung dilewatkan. Dan jika ada kendaraan lain yang coba ikut aatu mengekor rombongan ini , maka akan langsung ketahuan dan langsung di keluarkan dari jalur tersebut.
MPLS ini adalah gabungan dari kelebihan layer 2 dan layer 3 (Kecepatan layer 2 dan kemampuan routing pada layer 3), yang dimana cara kerjanya adalah dengan memberikan label di antara header layer 2 dan layer 3. Label yang di temple kan tersebut mempunyai informasi tentang tujuan / titik tujuan berikutnya(node). Setelah samapai di node tersebut label tersebut akan dilepaskan dan digantikan label baru yang berisi tujuan node berikutnya. Jalur yang dilewati oleh paket data pada MPLS ini merupakan jalur yang telah di sedia di LSP (Label Switched Path)

Konfigurasi MPLS



Berikut adalah gambar topologinya :


http://multiply.com/mu/mfanies/image/muf0R5emcuw0AZ7iv0nBkg/photos/1M/300x300/271/mpls.jpg?et=txQWgn0IQPH9HIKNBqtILw&nmid=0
Keterangan gambar :
Router P (Provider) terhubung dengan router-router PE yang lain.
Router PE (Provider Edge) fungsinya menghubungkan Router CE ke Router P
Router CE (Customer Edge) , router di sisi pelanggan

Setting MPLS Backbone


hostname PE1
interface Loopback0
 ip address 10.10.10.1 255.255.255.255
!
interface Serial1/0
 ip address 192.168.10.1 255.255.255.252
 mpls ip (yang terkoneksi ke router P-mengaktifkan mpls)
 serial restart-delay 0
!
router ospf 1
 log-adjacency-changes
 network 10.10.10.1 0.0.0.0 area 0
 network 192.168.10.1 0.0.0.0 area 0
!
router bgp 65000
 no synchronization
 bgp log-neighbor-changes
 neighbor 10.10.10.2 remote-as 65000
 neighbor 10.10.10.2 update-source Loopback0
 no auto-summary

=======================
Pada router P
Hostname P
interface Loopback0
 ip address 10.10.10.10 255.255.255.255
!
interface Serial1/0
 ip address 192.168.10.2 255.255.255.252
 mpls ip (setingan pada router P)
 no fair-queue
 serial restart-delay 0
!
interface Serial1/1
 ip address 192.168.20.1 255.255.255.252
 mpls ip (setingan pada router P)
 serial restart-delay 0
!
router ospf 1
 log-adjacency-changes
 network 10.10.10.10 0.0.0.0 area 0
 network 192.168.10.2 0.0.0.0 area 0
 network 192.168.20.1 0.0.0.0 area 0
!
=========================
hostname PE2

interface Loopback0
 ip address 10.10.10.2 255.255.255.255
!
interface Serial1/1
 ip address 192.168.20.2 255.255.255.252
 mpls ip
 serial restart-delay 0
!
router ospf 1
 log-adjacency-changes
 network 10.10.10.2 0.0.0.0 area 0
 network 192.168.20.2 0.0.0.0 area 0
!
router bgp 65000 (mengaktifkan BGP)
 no synchronization
 bgp log-neighbor-changes
 neighbor 10.10.10.1 remote-as 65000
 neighbor 10.10.10.1 update-source Loopback0
 no auto-summary
!

Cek BGP Peering antara PE1 dengan PE2
PE2#sh ip bgp sum
BGP router identifier 10.10.10.2, local AS number 65000
BGP table version is 1, main routing table version 1

Neighbor        V    AS MsgRcvd MsgSent   TblVer  InQ OutQ Up/Down  State/PfxRcd
10.10.10.1      4 65000      14      14        1    0    0 00:11:06        0
PE2#

Verifikasi MPLS telah terbentuk
PE2#show mpls forwarding-table
Local  Outgoing    Prefix            Bytes tag  Outgoing   Next Hop
tag    tag or VC   or Tunnel Id      switched   interface
16     Pop tag     192.168.10.0/30   0          Se1/1      point2point
17     Pop tag     10.10.10.10/32    0          Se1/1      point2point
18     17          10.10.10.1/32     0          Se1/1      point2point
PE2#
Keuntungan dan Kekurangan MPLS
Dari penjelasan di atas mengenai MPLS dapat di ketahui beberapa keuntungan. Yang dimana keuntungan nya adalah sebagai berikut:
1.      Paket yang sampai lebih cepat.
2.    Hilang nya istilah FIFO (First in First Out) karena pada MPLS ini beketja menggunkan skala prioritas yang berada pada nya.
Sebuah perangakat yang bagus juga mempunyai suatu sisi kekurangan. Pada  jaringan MPLS ini terdapat beberapa kekurangan,yang pertama harga yang dikeluarkan lebih mahal. Karena untuk mengirm kan paket yang jauh di belakang dalam pengiriman ke depan itu susah dengan menggunakan sistim biasa. Contohnya apakah paket skype antara dua orang kekasih harus di dahulukan dari paket pengiriman data keuangan Bank Indonesia. Itu jelas tidak mungkin.
Selain keterangan diatas kekurangan VPN ini yaitu perangkat yang digunakan adalah khusus. Yang seperti di ketahui bersama perangkat router biasa dalam pengiriman data adalah FIFO. Oleh sebab itu perangkat yang digunakan dalam system harus diganti / harus yang mengerti dalam MPLS ini. Dan ini juga butuh biaya lebih

Referensi :
http://dimenkomputer.blogspot.com/2010/11/apa-itu-mpls.html
http://aisklopedia.blogspot.com/2011/09/penjelasan-apa-itu-teknologi-mpls-bag-i.html
http://id.wikipedia.org/wiki/MPLS
http://mfanies.multiply.com/journal/item/120?&show_interstitial=1&u=%2Fjournal%2Fitem